Iklan

Friday, July 10, 2009

Meditasi masa vassa di vihara Indonesia Theravada Buddhis center


Meditasi masa vassa di vihara Indonesia Theravada Buddhis center
Dan dipraktekkan sendiri di saat itu.

Meditasi yang dilakukan di vihara Indonesia Therawadha Buddhis center berjalan dengan apa adanya dimana pada waktu itu yang bervassa di vihara itu berupa bante khemanando,bante candasilo,bante ditik dhammo dan para samanera yang ada berupa tiga orang dan sama dengan samanera sementara yang latihan selama musim libur sekolah dan latihan selam beberapa minggu dan lepas kembali untuk sekolah,jadi disaat itu juga latihan dapat berjalan dengan bersama-sama mempraktekan kebhikkhuan tentunya menjalankan vinaya,Meditasi,dan cheng thing pagi dan sore dan beserta itu juga pindapatta setiap hari di pagi hari dari kegitaan sehari-hari itu,sedangkan Meditasi pun mulai dilaksanakan setiap hari dimana bulan masa vassa selama masa musim hujan itu,Meditasi itu pun dilakukan setiap pagi hari dan malam hari setelah cheng thing pagi dan sore hari itu.

Adapun selama berada di vihara (ITBC ) banyak yang dilakukan dengan konsentrasi sprituality dari melaksanakan Vinaya dan Meditasi sampai dengan baca Paritta suci cheng thing setiap hari hal ini merupakan kewajiban yang harus dipraktekan di dalam kehidupan sehari-hari dengan kondisi di musim hujan dengan masa vassa selama tiga bulan yang dilakukan oleh seorang bhikkhu baik dimana pelaksanaan masa vassa seorang bhikkhu itu dijalankan dengan baik dan benar selama tiga bulan,hujud baik pikiran dan prilaku yang baik tentunya dapat dipraktekan dimana pun berada dengan kondisi yang berbeda sekali pun,hal demikian bisa juga melihat setiap kehidupan yang membawak kehidupan ini lebih baik dari sebelumnya dengan baik,namun semua itu belum tentu bisa membuat kehidupan ini menjadi tenang kalau masalah itu muncul baik dari diri sendiri atau dari orang lain yang membuat latihan ini menjadi bisa tergangu disaat itu baik pikiran,prilaku,sifat,moral,emosional dan lain sebaginya,jadi semua itu cuman sementara yang muncul di saat itu ada bisa dilihat dengan kondisi di saat itu,namun semua itu harus kembali dengan prilakunya masing-masing dengan kehidupan yang ada di sekitarnya dengan manusia yang begitu banyak datang dan pergi untuk sama-sama hidup dalam komunitas yang sama untuk sprituality dan Meditasi itu merupakan hal yang wajar dari setiap kehidupan manusia itu.

Selama berada di vihara yang dilakukan dengan sangat baik dari semua umat yang ada di sekitar vihara baik dari luar dan dalam vihara dengan melihat setiap umat yang datang ingin berbuat karma baik untuk dirinya sendiri dan orang lain,tentunya dengan datang berdana makanan di setiap hari di kalah waktu makan para bhikkhu,ini merupakan hujud keperdulian
bagi sesamanya dimana bhikkhu melaksanakan spritualtiy dalam hidup suci sedangakan umat berkesempatan untuk berbuat baik selama hidupnya itu,jadi semua itu merupakan perilaku berbuat baik kepada diri sendiri dan orang lain dimana bisa dilakukan dimana sisi kehidupan ini membutukan akan perbuatan baik bagi sesamanya itu yang tidak membedakan siapa itu miskin,kaya,baik,jahat,cantik,jelek,ras,suku,sifat,moral,dan sebagainya didalam kehidupan ini,tentunya semua ini bisa kembali dilihat dengan banyak menentukan pilihan hidup yang baik dan benar sisi lain berbuat baik di sisi lain untuk kebaikan sendiri itu hal yang baik bisa di praktekkan di dalam kehidupan ini dengan baik pula.